01.50
Jajat Abdullah
Mata kosong menatap masa di hadapan
Hati keras yang hampa tanpa rasa
Kaki terus melangkah tapi tanpa arah
Merebak kecemasan menghunjam…
Haa… aaa… menghunjam…
Haaa… aaa.. meresahkan
Hati kecil bicara tapi tanpa kata
mata menghilang entah kemana
Tangan kanan berontak tapi tak kuasa
Jantung berdegup kencang melayang
Haa… aaa…melayang
Haa… haa… aaa
Reff :
Rengkulah diriku Ilahi
Dekaplah jiwa hamba yang
Mendambakan cinta kasih Mu
Damaikan hatiku Ilahi
Segarkanlah jiwa hamba tuk menapak
perjalanan ini
Haa…haa…aaa…
Hah… haa…aaa..
Seberapa kali kisah hidup membuatku terhentak
Tenggelam dalam dimensi hidup terpenjara dunia
menangis tertawa, bahagia kecewa
datang silih berganti keringkan air mataku dan lemahkan benteng imanku
Aku tlah mengoyak bersih jiwaku dari jiwaku
Aku telah mengoyak CintaMu dari suci cintaku
Demi ruh yang ada dalam diriku
Aku harus berdiri... buang segala musuhku... kembali pada CintaMu.
01.48
Jajat Abdullah
Kisah sebuah negeri yang terluka
Dicabik nafsu angkara murka
Kisah sebuah negeri yang berduka
Dalam cengkeraman durjana
Namun janjinya tak akan pernah sirna
Walau berlalu seribu masa
Nisacaya akan terbit cahaya
Dalam kelamnya dunia
Filistine .. Filistine .. Filistine ..
Filistine .. Filistine .. Filistine ..
Dunia Islam kini tengah terbakar
Padamkan sejauh jangkauan tangan
Biarkan asa meraih kejayaan
Untuk kemenangan … atau kesyahidan
01.47
Jajat Abdullah
Tanpa mengenal rasa takut
Bergerak berjalan tanpa ragu
Dengan menyebut asma Allah
Bersama berjuang utk berubah
Membuat perubahan di alam kezaliman
Untuk menuju tegaknya izzah islam
Dan dengarlah hai mujahid muda
Angkat pena, pedang dan Al-quran
Dan dengarlah, hai pejuang Allah
Kuatkan hati untuk tujuan
Tegakkan panji-panji islam
Untuk hancurkan kezaliman
Bersama capai kemenangan
Bebaskan dari penindasan
Satukan langkah rapatkan barisan
Menyongsong kejayaan islam
Berbekal iman yang utama
Dan semangat jihad yang membara
Hancurkan kezaliman
Untuk wujudkan tujuan
Menjadi syuhada dijalannya